"Hingga saat ini, direncanakan 56 negara termasuk Indonesia akan berpartisipasi
dalam kegiatan yang akan berlangsung selama kurang lebih tujuh hari tersebut," jelas Yossi.
Semua delegasi negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) tersebut akan disambut di Jakarta dan selanjutnya akan terbang ke Balikpapan secara bersamaan, dimana secara detail lebih lanjut akan diatur oleh event management yang telah ditunjuk oleh Kemenpora.
Sementara itu, Agus Tianur menyampaikan bahwa ada empat universitas di Kaltim yang akan terlibat yakni Universitas Mulawarman (Unmul) Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (UINSI Samarinda), Universitas Balikpapan (Uniba) serta Institusi Tekhnologi Kalimantan (ITK).
"Pelaksanaan seminar di universitas-universitas tersebut diutamakan mengangkat isu lingkungan dan isu sosial keagamaan terutama yang masuk dalan SDG’s," jelas Agus Tianur.
Untuk rundown acara dan konsep acara merupakan hasil penggabungan dari apa yang telah disusun oleh Indonesian Youth Diplomacy (IYD) Chapter Kaltim, OIC Youth Indonesian, Kemenpora dan Pemprov Kaltim.
Kemudian untuk rapat pemantapan ditingkat kementerian akan dilaksanakan di Jakarta pada minggu ketiga maret 2023 mendatang. (adv)