“Bahkan kami mengumpulkan semua dokumen yang pernah ada pada saat kegiatan pembangunan dan pelebaran jalan itu semua ternyata clear,” jelasnya lagi.
Ia pun berharap setelah pertemuan itu, meminta kepada masyarakat untuk segera membuka jalur tersebut, maksimal pukul 02.00 dini hari sudah terbuka.
Namun Andi Harun juga memastikan pihaknya tidak akan diam, atas tuntutan warga kepada Pemprov Kaltim.
“Insya Allah Minggu depan, kami akan berusaha datang melapor bersama Kapolres dan Dandim terhadap situasi ini, sekaligus memberi saran dan surat karena saya juga punya janji kepada warga,” katanya.
(advertorial)