“Saya berterimakasih kepada masyarakat Desa Muara Ritan yang telah meluangkan waktunya untuk berkumpul mendengarkan tausiyah Ramadhan, saya juga meminta maaf karena momen yang diambil baru pada saat bulan Ramadhan,” ungkapnya.

Maslianawati menerangkan, selain pengajian Aswaja juga telah mengadakan kegiatan sunatan yang telah menjadi agenda tahunan di 20 kecamatan.

“Tahun ini di setiap kecamatan akan dilaksanakan sunatan bagi 30 orang anak secara gratis dan sunatan ini bukan hanya diperuntukkan bagi kaum muslimin tetapi bagi non muslim pun dipersilahkan,” jelas Maslianawati.
 
Selain itu, ia menginginkan Aswaja Kecamatan bisa membuat program-program agar keberadaan Aswaja bisa dirasakan masyarakat.

Salah satu contohnya yang telah dilakukan Aswaja adalah memberikan pelatihan Fardu kifayah bagi para remaja agar terjadi regenerasi.
 
Diakhir ia juga meminta agar Aswaja bisa membuat pelatih bagi para remaja agar bisa melatih kepercayaan dirinya untuk tampil didepan publik salah satunya adalah bagaimana mana tata cara memberikan Tausiyah atau ceramah yang baik di depan publik. (adv)