POPNEWS.ID - DPRD Samarinda berharap pedagang konvensional atau pedagang offline memanfaatkan teknologi.
Sehingga, tak tergerus pedangan online.
Diketahui, sejumlah mal di Kota Samarinda ikut terdampak jual beli online yang lebih digemari masyarakat.
Tak sedikit mal-mal tersebut menjadi sepi pengunjung karena masyarakat lebih memilih untuk membeli barang kebutuhannya melalui platform online atau online shop.
Malihat kondisi tersebut, Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar mendorong agar pemilik toko offline bisa mencetuskan konsep atau inovasi baru untuk menarik pengunjung.