Sementara itu, Wulan Guritno katakan kalau sebelum lakukan adegan ranjang, di antara mereka perlu pelajari kenyamanan lawan main.
Bagi Wulan Guritno, standar kenyamanan bagi sang lawan main adalah harus mandi dan wangi. Jadi mereka tampil wangi dan mandi dulu sebelum melakukan adegan ranjang.
"Aku nyamannya harus wangi. Jadi sebelum melakukan, kita mandi. Kalau aktor-aktor di luar (negeri) itu ada SOP (Standar Operasional Prosedur)-nya. Lawan main nyamannya seperti apa harus dijalani karena untuk kepentingan scene," kata Wulan.
Tentang film Jakarta Vs Everybody
Wulan juga katakan tentang kisah perjalanannya syuting film Jakarta Vs Everybody. Film yang juga dibintangi Jefri Nichol, Wulan menjadi Pinkan dengan kehidupan rumit.
Pingkan adalah seorang DJ dan punya profesi terselubung sebagai pengedar zat adiktif.
“Pinkan juga manusia, bagaimana pun dia punya profesi DJ. Tapi memang dia punya profesi terselubung sebagai drug dealer. Saya pikir ini bisa terjadi sama siapa saja,” kata Wulan Guritno.
Wulan Guritno juga sebutkan bahwa film karya sineas Ertanto Robby Soediskam ini digarap dua tahun silam.