Ia menjelaskan bahwa BUMRT sudah dipayungi melalui peraturan Walikota Nomor 72 Tahun 2022 tentang Pedoman Teknis Pembentukan dan Pelaksanaan Program Badan Usaha Milik Rukun Tetangga Berbasis Kelurahan.
" Telah kami payungi melalui peraturan Walikota Nomor 72 Tahun 2022 sudah ada dasar hukumnya sudah dari regulasinya perwali tersebut mengatur tentang pedoman teknis pembentukan dan pelaksanaan program badan usaha milik RT berbasis Kelurahan," jelasnya.
Andi Harun menyebut bahwa BUMRT dapat menjadi peluang bagi wirausaha baru untuk menekan angka kemiskinan.
"BUMRT membuka peluang wirausaha baru yang mendukung program penciptaan 10.000 wirausaha baru dan penyerapan tenaga kerja sehingga menekan angka pengangguran dan mengurangi kemiskinan," pungkasnya. (*)