Bahkan, saat bertemu Prabowo Lastri menangis menceritakan kisah pilu yang dialaminya sebagai korban perundungan.
Penghasilan Rustini sebagai ibu Lastri dan Lendri sangat minim, hanya belasan ribu rupiah per harinya. Oleh karena itu, Lastri dan Lendri ingin membantu sang ibu untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Dua bersaudara ini pun mencari barang rongsokan untuk membantu membayar biaya kontrakan rumah yang terlambat dan biaya sekolah mereka. Ayah kandung Lastri dan Lendri telah lama meninggalkan keduanya, yakni pada usia mereka 4 tahun.
Menikah lagi, Rustini kembali mengalami nasib duka yakni suaminya meninggal karena sakit lambung kronis.
Kondisi ini yang menyebabkan Rustini, Lastri dan Lendri hidup secara memprihatinkan.
Prabowo Beri Semangat
Prabowo menemui keluarga Lastri dan Lendri di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Jumat (8/3/2024) malam.
"Jadi saya dengar kesulitan Ibu, putra Ibu diganggu, jadi saya tidak suka ada yang suka begitu. Kita mau bertanggung jawab (untuk) putra-putri Ibu," kata Prabowo. Ia kemudian berpesan kepada Lastri dan Lendri agar tidak terus-terusan bersedih dan kembali gembira.
"saya minta Lendri sama Lastri wajahnya harus gembira. Jangan bersedih gitu dong," ujar Prabowo lagi. (*)