Agar kinerja kepolisian juga terlihat, Politisi Golkar ini meminta agar diusut dan memeriksa sang sopir truk terkait aktivitas pengangkutan batu bara melalui jalan umum tersebut.
"Kita minta pihak kepolisian mengusut tuntas terkait hal tersebut. Karena kalau keluar menggunakan jalur umum itu otomatis jika tidak ada izin jelas ilegal," pinta M Udin.
"Supirnya di BAP dan ditanya saja dimana lokasi tambang batu baranya, lalu di mana jettynya?," sambungnya.
Menurut Udin dari pemberitaan yang beredar dibeberapa daerah, tak terkecuali Kota Samarinda kini kembali marak aktivitas batu bara ilegal.
Untuk itu, DPRD Kaltim mendorong kepolisian agar bisa tegas menindak para pelaku ilegal minning yang masih beraktivitas.
Tak hanya itu, pemerintah Kabupaten/Kota juga diharap dapat aktif agar permasalahan tambang ilegal teratasi.
"Kita berharap ada ketegasan dari pihak kepolisian maupun pemerintah setempat berkaitan hal tersebut," pungkasnya. (*)