"Jurnalis memiliki tanggung jawab moral untuk mengecek kebenaran informasi sebelum disampaikan kepada masyarakat. Hal ini sangat penting untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap profesi jurnalistik," jelasnya.
Tak hanya sebagai penyampai informasi, ia juga mengatakan peran media sebagai pengawas pemerintah. Menurutnya, kritik dan masukan dari media massa dapat membantu pemerintah untuk memperbaiki kebijakan dan program pembangunan.
"Kami menyambut baik kritik dan masukan dari media massa sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan kota," ungkapnya.
Orang nomor satu di kota Samarinda ini juga menekankan pentingnya netralitas dan objektivitas dalam pemberitaan.
"Media massa harus menjaga netralitas dan objektivitas dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Hal ini penting untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan dapat dipercaya dan berguna bagi masyarakat," ungkapnya
Ia juga menekankan pentingnya nilai-nilai keagamaan dalam menjalankan profesi jurnalistik. Menurutnya, wartawan harus tetap menjalankan kewajiban ibadah sesuai dengan ajaran agama mereka masing-masing.
"Profesi jurnalistik bukanlah halangan untuk menjalankan ibadah. Wartawan harus tetap menjalankan kewajiban ibadah sesuai dengan keyakinan agama mereka," pungkasnya. (*)