Sekretaris Senior Presiden untuk Urusan Sipil, Kim Jin-kook, mundur dari jabatan Menteri. Dia dikabarkan mundur Selasa (21/12/2021) waktu setempat.
Musababnya tak lain karena anaknya diketahui memanfaatkan posisinya sebagai Menteri saat melamar kerja.
Kim Jin-kook menyatakan mundur dari jabatan lalu diterima Presiden Moon Jae-in, demikian keterangan dari seorang pejabat senior Gedung Biru kepada wartawan dikutip dari Korea Joongang Daily.
Dalam waktu hampir bersamaan, Kim meminta maaf kepada publik Korea Selatan. Dia mengaku akan bertanggung jawab atas kesalahan putranya.
Awal Mula Menteri Korea Mundur
Sehari sebelum Kim menyatakan mundur, Stasiun berita MBC melaporkan bahwa anak Kim telah menyebarluaskan nama sang ayah dalam resume curicullum vitae (CV) saat melamar kerja. Informasi itu beredar Senin malam waktu setempat, sehari sebelum Kim mundur.
Anak Kim yang berumur 31 tahun itu mencantumkan nama ayahnya dalam lamaran yang diajukan kepada lima perusahaan.
Yang tertulis dalam satu lamaran adalah tentang pekerjaan ayahnya. "Ayah saya adalah Kim Jin-kook, sekretaris senior untuk urusan sipil. Ayah saya akan memberikan banyak bantuan."
Tambahan dalam resumenya pun cukup mengejutkan. Pihak perusahaan memintanya untuk memberikan gambaran tentang kekuatan dan kelebihannya. Dengan enteng, anak Kim menjawab, dirinya akan meminta ayahnya untuk membantu mencapai impian perusahaan.