Anggaran dan Peruntukan Harus Jelas
Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional Mastel, Sigit Puspito Wigati Jarot, mengatakan program internet gratis untuk masyarakat membutuhkan persiapan matang, salah satunya terkait anggaran yang digelontorkan pemerintah.
Disampaikan Sigit, baik itu layanan internet berbasis seluler maupun fixed broadband, dibutuhkan biaya operasional yang mana itu dikeluarkan oleh perusahaan telekomunikasi.
"Pertanyaannya mungkin, sejauh mana kesiapan anggaran untuk pembiayaan itu.
Karena trafik internet kan ada biaya operasionalnya, dan tetap harus dibayar," ujar Sigit
Terkait seberapa besar subsidi yang dianggarkan pemerintah akan program internet gratis, Sigit mengatakan bahwa itu dikalkulasikan dengan layanan mana yang cuma-cuma alias tidak diberikan beban kepada pengguna internet tersebut.
"Iya tinggal dihitung saja. Kan tarifnya sudah ada aturan cost-based (berbasis biaya).
Apakah berapapun biayanya akan digratiskan, atau kah sampai jumlah tertentu yang digratiskan, dan sebagainya mungkin perlu diperjelas," tuturnya.
Sigit tak menampik kalau program internet gratis bisa terjadi.
Hanya saja untuk merealisasikannya itu dibutuhkan sumber anggaran yang jelas dan kebijakannya.
"Sumber anggarannya jelas, ya bisa saja. Tergantung objective (tujuan) kebijakannya saja," kata Sigit. (*)