Ia menjelaskan tantangan lainnya adalah distribusi makanan dengan sekitar 1.008 jiwa yang terdampak dapur umum harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan logistik.
“Kami sudah menghitung jumlah makanan yang dibutuhkan untuk setiap jiwa yang terdampak, sebagian dilakukan dengan sistem koordinasi antara RT dan relawan untuk memastikan semua warga mendapat jatah mereka,” tuturnya.
BPBD, bersama dengan relawan dari berbagai organisasi, TNI, Polri, dan instansi terkait, terus memantau perkembangan situasi.
Dalam rapat internal terakhir, pihak BPBD menekankan bahwa fokus utama mereka adalah memastikan evakuasi berjalan lancar, bantuan disalurkan tepat waktu, dan keselamatan warga tetap menjadi prioritas.
“Kami akan terus berkoordinasi dan bekerja keras untuk memastikan warga selamat dan kondisi ini segera membaik. Masyarakat, kami harap, tetap sabar dan mengikuti arahan dari petugas,” pungkasnya. (*)