POPNEWS.ID - Kenaikan harga barang-barang dan jasa atau inflasi menjadi perhatian serius Pemerintah.
Diketahui, kenaikan harga BBM bersubsidi dikhawatirkan memicu lonjakan inflasi.
Merespon hal tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono mengatakan, bahwa saat ini Pemprov Kaltim sedang berupaya mengendalikan inflasi.
"Pemerintah Provinsi Kaltim telah menyalurkan beberapa bantuan, seperti bantuan langsung tunai kepada masyarakat Kaltim dan bantuan kepada UMKM," ujar Tio kepada awak media, Kamis (10/11/2022).
Lebih lanjut ia mengatakan, jika persoalan infrastruktur jalan juga harus diperhatikan, sebab jika jalan dalam kondisi rusak maka harga bahan pokok makanan akan mengalami kenaikan.