POPNEWS.ID - DPRD Kaltim menginginkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang berjalan damai, adil dan demokratis.
Oleh karena itu, Anggota Komisi I DPRD Kaltim Jahidin mengharapkan partisipasi aktif dari pemilih agar melaporkan dan memberikan keterangan terkait pelanggaran dalam pemilihan.
“Dengan upaya bersama, Pemilu di Kaltim dapat berlangsung secara adil dan demokratis,” harapnya, Sabtu (28/10/2023).
Jahidin juga meminta para Kepala Desa (Kades) dan Lurah untuk tidak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Guna mengantisipasi hal itu, Jahidin meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim untuk memantau tindakan Kades yang terlibat dalam politik praktis tersebut.
“Pemerintah Desa, termasuk TNI dan Polri, harus netral tak ikut berpolitik praktis, karena Kades merupakan aparat pemerintah,” tegas Jahidin.
Ia mendorong Bawaslu dan KPU untuk bersikap tegas dalam menindak oknum aparat desa yang terlibat dalam kampanye politik.