Namun, Guntur menilai saat ini masih banyak kekurangan atau belum maksimal dalam penerapan KIR di Samarinda.
"Kelemahan-kelemahan di kita ini terkadang dari pihak pengusaha itu sendiri yang tidak jujur, data yang disampaikan kepada Dishub itu tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan yang ada," ungkap Guntur.
Tentunya ini menjadi kekhawatiran DPRD karena tidak adanya kesesuaian spesifikasi kelayakan dan dapat berakibat fatal di jalan raya.
"Walaupun memang tingkat kecelakaan rendah, tapi jika terjadi bisa sangat fatal dan dapat mengorbankan nyawa," ucap Guntur.
Lebih lanjut, Ia mencontohkan kecelakaan kontainer yang berhenti di Gunung Manggah beberapa waktu lalu.
"Contohnya seperti kecelakaan kontainer yang berhenti di Gunung Manggah beberapa waktu lalu," pungkasnya. (*)