Tapi yang terpenting tadi, hal yang sudah disusun oleh pemerintahan Pak Jokowi bisa segera dilanjutkan," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hasan Nasbi, mengatakan saat ini tingkat penerimaan masyarakat terhadap pemerintah Jokowi tinggi.
Menurutnya, hal itu menjadi alasan ide keberlanjutan yang digaungkan oleh Prabowo-Gibran menjadi sangat populer.
"Kalau misalnya pemerintah dalam track yang sangat baik hari ini, itu memang yang paling menjanjikan adalah ide soal establishment. Ide keberlanjutan itu menjadi propuler kalau kita berkaca soal approval rating hari ini," ujarnya.
Hasan mengatakan prediksi menang satu putaran ini tidak terjadi bila pemilih Prabowo-Gibran tidak memilih pada hari pemungutan suara. Sementara pemilih pasangan capres-cawapres lain, kata Hasan, yang nantinya akan mendominasi.
"Tapi kalau minimal partisipasi 80%, menurut saya ide tentang satu putaran itu sangat masuk akal. Tapi kalau partisipasi di bawah 80%, yang voting block ini, yang kuat dan militan ini suaranya akan besar," tuturnya. (*)