POPNEWS.ID - Anak-anak bisa terinfeksi varian Omicron.
Tetapi tingkat keparahannya belum bisa disimpulkan lebih lanjut.
Dari hasil penelitian sementara Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat, pihaknya belum lihat sinyal adanya tingkat keparahan varian Covid-19 Omicron pada anak-anak.
Khususnya pada anak berusia di bawah 5 tahun.
Meski dalam catatan CDC, terjadi jumlah kasus rawat inap yang meningkat untuk semua kasus pasien Covid.
"Kami belum melihat sinyal bahwa ada peningkatan keparahan pada anak berusia di bawah 5 tahun, yang belum memenuhi syarat untuk vaksinasi," kata Direktur CDC, Dr. Rochelle Walensky, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (8/1/2022).
Dr. Rochelle Walensky katakan jika peningkatan jumlah kasus pasien Covid-19 secara umum bisa menjadi salah satu penjelasan atas lonjakan jumlah rawat inap.
Di Indonesia, Ketua Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), Prof. Dr. Sri Rezeki Hadinegoro, jelaskan bahwa risiko varian Omicron pada dasarnya tak memandang usia.