Hakim lantas mendalami siapa yang berinisiatif lebih dahulu untuk berkenalan.
"Apakah Saudara sendiri yang mau berkenalan dengan Pak Menteri atau itu maunya Pak Hatta?" tanya hakim.
Nayunda menjelaskan Hatta pada awalnya meminta nomor handphone-nya.
Ia mengaku tidak mengetahui maksud dari hal tersebut.
Namun, tak berselang lama, ia menerima pesan dari nomor tak dikenal yang ternyata adalah milik SYL.
Lebih lanjut, Nayunda membeberkan isi pesan pertama yang dikirimkan SYL lewat aplikasi pesan singkat tersebut.
Ia menyatakan tidak ada kata atau kalimat yang dikirim SYL melainkan hanya berupa stiker.
"Tahu enggak Saudara bahwa kemudian nomor (ponsel) saudara dikasih (ke SYL)?" tanya hakim.
"Akhirnya tahu karena saya terima WA (dari SYL)," jawab Nayunda.
"Apa bunyi WA-nya?" lanjut hakim.