Jumat, 20 September 2024

Advertorial DPRD Samarinda

Angkot Kian Ditinggalkan Penumpang, DPRD Samarinda Sarankan Pemkot Tiru Jakarta

Selasa, 24 Mei 2022 19:16

Ilustrasi angkot di Samarinda

POPNEWS.ID - Angkutan Kota atau angkot tak lagi menjadi primadona.

Hal ini terjadi sejak semakin mudahnya masyarakat memiliki kendaraan roda dua.

Ditambah makin menjamurnya transportasi online berbasis aplikasi.

Alhasil, para sopir angkot pun kian ditinggalkan penumpang.

Hal lain yang membuat masyarakat enggan naik angkot yakni

banyak unitnya yang tak lagi layak untuk ditumpangi.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Novi Marinda Putri meminta Pemkot Samarinda melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait memberi perhatian khusus terhadap angkot.

Novi menyebut, salah satu faktor berkurangnya minat masyarakat terhadap transportasi angkot yakni karena fasilitas yang tidak nyaman.

“Di Samarinda trennya sudah jauh menurun untuk transportasi umum, karena banyak fasilitas yang tidak nyaman,” katanya, Selasa (24/5/2022) siang.

Lebih lanjut, dirinya menuturkan jika Pemkot mau berbenah bisa melihat disejumlah kota-kota besar, seperti DKI Jakarta yang sudah tidak menggunakan kendaraan tua sebagai angkot.

“Disana sudah tak ada lagi angkot-angkot tua. Jika Samarinda bisa mengelola sedemikian rupa, maka tidak menutup kemungkinan masyarakat akan beralih kembali ke transportasi umum,” tuturnya.

“Kuncinya adalah nyaman, murah dan cepat. Insyallah masyarakat mau menggunakan transportasi umum,” tutupnya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), untuk jumlah kendaraan bermotor di Kota Samarinda ada 815.342 unit.

Paling tinggi di Benua Etam dan disusul Kota Balikpapan 634.243 unit.

Jika hal ini dibiarkan, tidak menutup kemungkinan Kota Samarinda akan mengalami peningkatan jumlah kendaraan, dan mengakibatkan kemacetan disejumlah ruas jalan. (Advertorial)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment