Eriko menyampaikan nama Ahok dan Anies termasuk ke dalam nama-nama yang dipertimbangkan untuk diusung di Pilgub Jakarta.
Namun, kata dia, dalam aturan yang ada, tidak memungkinkan menyatukan keduanya.
"Pak Ahok punya hak untuk ini dan salah satu yang mungkin juga ditunjuk, kader kita Pak Ahok.
Kan saya sudah sebutkan 7 dari delapan kan, termasuk juga kemungkinan yang ketujuh itu Pak Anies itu kan," ujarnya.
"Tapi memang secara aturan tidak mungkin menyatukan, bukan tidak mungkin.
Bisa saja nanti tau-tau MK kan, ya tahu-tahu besok pengajukan ke MK berubah lagi siapa yang tahu kan," imbuhnya. (*)