Kejurprov ini juga menjadi ajang seleksi atlet untuk Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Wilayah IV yang akan diselenggarakan di Kendari.
Rasman menegaskan bahwa ajang-ajang ini tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga langkah penting dalam membentuk regenerasi pesilat muda berbakat.
"Kejuaraan ini adalah bagian dari seleksi untuk menemukan pesilat muda yang siap bersaing di level nasional bahkan internasional," jelasnya.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya event-event ini sebagai sarana pembinaan jangka panjang yang akan menghasilkan atlet-atlet berprestasi, sekaligus menjaga eksistensi olahraga pencak silat sebagai warisan budaya bangsa.
Dispora Kaltim berkomitmen melanjutkan pembinaan melalui penyelenggaraan kompetisi yang konsisten, kolaborasi dengan perguruan silat, dan peningkatan dukungan fasilitas.
Dengan langkah ini, diharapkan para pesilat dari Kaltim dapat membawa nama daerah ke tingkat yang lebih tinggi, sekaligus mengukuhkan pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga unggulan.
"Kami ingin pencak silat di Kaltim tidak hanya berkembang, tetapi juga menjadi kebanggaan yang dapat mengharumkan nama daerah di kancah nasional dan internasional," pungkas Rasman. (adv/disporakaltim)