Senin, 25 November 2024

Diskusi Politik di Setiap Hari Kopi, Andi Harun Beberkan Tiga Kriteria Calon Pendampingnya di Pilkada 2024

Minggu, 9 Juni 2024 13:14

Andi Harun saat menyampaikan pandangannya dalam diskusi politik Pilkada Samarinda 2024 yang diselenggarakan Pojok Negeri Media di Setiap Hari Kopi, Jalan Juanda, Samarinda, pada Sabtu (8/6/2024).

Menurut Andi Harun, ketika membicarakan politik Pilkada, ukuran yang digunakan adalah ukuran politik juga ada tiga kriteria utama dalam menilai calon pendamping atau calon wali kota, yaitu popularitas, elektabilitas, dan integritas.

"Ketika kita ditanya kriteria pendamping atau bahkan kriteria calon wali kota, ada tiga yang paling umum diketahui orang popularitas, elektabilitas, dan integritas. Namun yang lebih penting adalah bagaimana seorang pemimpin mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara cepat dan tepat," jelasnya.

Andi Harun kemudian membagi calon pendampingnya menjadi tiga kluster calon dari partai politik, figur publik yang non partai, dan figur yang berasal dari birokrat.

"Di Gerindra, ada 13 pendaftar dari partai politik, dan 5 dari luar partai. Totalnya ada 18. Dari malam ini bisa mengerucut menjadi 3 orang yang belum dimunculkan namanya agar tidak menimbulkan kegaduhan politik di Samarinda," ucapnya.

Ia juga menekankan pentingnya figur publik yang tidak berasal dari politisi atau birokrat, yang memiliki visi untuk membangun Samarinda bersama-sama.

"Saya bilang bagaimana semua calon ini memiliki kemampuan bersama dengan wali kota untuk memodifikasi masyarakat melalui visi dimana-mana kita membahas tentang elektabilitas tapi kita tidak mempertengkarkan soal fisik. Kita tidak ada sebuah program yang tidak berangkat dari gagasan," ungkapnya.

Menurut Andi Harun, visi adalah hal yang sangat penting dalam memimpin sebuah kota harus memiliki visi karena kita akan menggerakkan visi tersebut.

"Bukan gerakan-gerakan parsial yang tidak membuat gerakan pembangunan kota menjadi beraturan sebuah program yang baik dan berdampak pada masyarakat dimulai dari gagasan dan dibuat menjadi generasi,"katanya.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
POPentertainment