Rabu, 6 November 2024

Advertorial Pemkot Samarinda

Wawali Samarinda Dorong Program Hasil Rembuk Stunting Masuk ke dalam APBD 2025

Kamis, 7 Maret 2024 10:15

Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi mengapresiasi Rembuk Stunting, sebagai langkah terdepan di Provinsi Kalimantan Timur untuk mengentaskan stunting.

Kedua, intervensi sensitif ditujukan kepada anak-anak, perempuan, catin, dan ibu hamil melalui pendekatan kesehatan reproduksi dan edukasi seksual. 

"Harapannya, intervensi ini dapat memberikan perlindungan dini dan edukasi awal untuk mengatasi stunting di masa mendatang,"harapannya.

Ia berharap agar rembuk ini memicu diskusi mendalam antarsektor, melibatkan OPD, organisasi masyarakat, perguruan tinggi, swasta, dan organisasi profesi.

Selain itu, ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama mencapai target menurunkan angka stunting hingga 14 persen di tahun 2025, sesuai dengan amanah Pusat.

"Penting untuk menjaga sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan guna menurunkan kasus stunting di Kota Samarinda. Hasil dari rembuk stunting diharapkan dapat secara konkret mengurangi angka stunting,"pungkasnya. (adv/diskominfo samarinda)

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment