Kapan rakyat kami, rakyat Indonesia di pedesaan itu di Indonesia Timur akan ada seperti sekarang ini (sejahtera) setelah tujuh tahun, delapan tahun setelah hilirisasi," sambung Luhut.
Luhut yang pernah menjadi Menteri Perindustrian dan Perdagangan ini menekankan kepada IMF agar tidak memandang remeh Indonesia.
Sebab, kata dia, Indonesia adalah negara besar yang kaya dengan sumber daya alam (SDA).
"Saya jelaskan panjang lebar sama tim IMF itu, mereka akhirnya mengatakan paham bahwa negara Indonesia ini bukan negara ecek-ecek.
Saya bilang 'we are great country. Jadi kalian jangan pernah macam-macam sama kami.
Mungkin 20 tahun 10 tahun yang lalu kalian bisa lihat kami atau yuk guys look down Indonesia, today you can not do it'," ucap Luhut. (*)