Kamis, 19 September 2024

Berita Nasional Hari Ini

Psi Ungkap Alasan Mengapa Elektabilitas Kaesang di Pilkada Jakarta 2024 Sangat Rendah

Jumat, 26 Juli 2024 16:9

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep

POPNEWS.ID - Partai Solidaritas Indonesia atau PSI merespons rendahnya elektabilitas Kaesang Pangarep di Jakarta.

Hal ini terlihat dari hasil survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas dan Indikator Politik.

Ketua DPP PSI Cheryl Tanzil berdalih Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep masih seumur jagung di kancah politik.

Sehingga elektabilitasnya di DKI Jakarta rendah. 

Terlebih, kata Cheryl, Kaesang juga tidak pernah bergerak sebagai calon kepala daerah di Jakarta. 

Adapun berdasarkan hasil survei Indikator, elektabilitas anak Presiden Jokowi itu cuma 0,3 persen berdasarkan survei top of mind.

Tidak jauh berbeda dari Indikator, Litbang Kompas juga baru-baru ini mengeluarkan elektabilitas sejumlah nama di Jakarta. 

Dalam survei itu, elektabilitas Kaesang hanya mencapai 1 persen. 

"Sangat wajar angka yang dipaparkan tadi, itu adalah refleksi karena memang tidak ada pergerakan. 

Mas Kaesang tidak ada pergerakan sebagai calon kepala daerah di DKI. Eksposure politik, Mas Kaesang baru dari 25 September tahun lalu, masih seumur jagung, bahkan belum sampai 1 tahun. 

Jadi angkanya bisa kami terima dengan baik. Jadi ini refleksi bagaimana akar rumput melihat Mas Kaesang," ujar Cheryl dalam jumpa pers virtual Indikator, Kamis (25/7/2024).

Cheryl menjelaskan, Kaesang berhasil masuk ke daftar 10 besar top of mind Pilkada Jakarta 2024 saja sudah menjadi sebuah pencapaian. 

Apalagi, kata dia, ketika pertama kali masuk PSI, Kaesang dicibir oleh banyak pihak. 

"Karena ya untuk anak muda yang usianya masih sangat belia dan sempat dicibir, ketika masuk PSI kan dicibir banget, dinyinyirin banyak pihak. 

Ternyata masuk 10 besar. Menurut saya itu sudah sesuatu karena mengalahkan nama-nama lain yang lebih senior," tuturnya. 

Menurut Cheryl, PSI menantikan reaksi Kaesang terhadap hasil survei yang ada, apakah dirinya bakal tertarik maju di Pilkada 2024 atau tidak.

Dia mengingatkan masih ada waktu sekitar satu bulan sebelum pendaftaran Pilkada 2024. Sementara itu, Cheryl juga membela Kaesang yang memiliki elektabilitas rendah di Jakarta karena belum pernah menjadi kepala daerah. 

Praktis, tokoh-tokoh berpengalaman seperti Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memiliki elektabilitas yang jauh lebih tinggi di Jakarta. 

"Kaesang hanya menambah keseruan saja di DKI. Karena dari PSI sendiri, Mas Ketum, Mas Kaesang belum pernah memutuskan dia mau maju pilkada atau tidak. Agak bingung saya mau komentari apa," imbuh Cheryl. (*)

 

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment