UMKM lokal pun kebanjiran pembeli, menjajakan aneka kuliner khas dan kerajinan tangan.
"Kami jadi bisa membuka stan di sini, mempromosikan dan mengangkat produk kami," ujar Muginem, Ketua UMKM Rembulan Tenggarong Seberang, yang merasakan langsung dampak positif festival.
Di UMKM Rembulan Tenggarong Seberang, ada 10 kelompok yang berasal dari Desa Mulawarman.
Maraknya penyelenggaraan festival di kabupaten ini, menjadi wadah mempromosikan produk-produknya.
Muginem berterima kasih kepada Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin atas dedikasi serta perhatiannya kepada sektor UMKM.
"Selama ini di era Pak Edi dan Pak Rendi, sektor UMKM menjadi terangkat," sebut Muginem.
UMKM Rembulan Tenggarong Seberang adalah satu dari banyaknya UMKM yang ambil bagian dalam perhelatan Kota Raja Running Festival.
Mengisi lapak-lapak yang berjejer di sekeliling venue, bersama UMKM dari kecamatan lain di Kukar, yang beberapa hari sebelumnya, juga berpartisipasi di Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ke 52 tahun 2024, di Arena UMKM Panggung Utama HKG Tenggarong Seberang. Selain dari kecamatan, lapak-lapak UMKM tersebut juga diisi dari berbagai usaha industri kreatif lainnya di kabupaten ini.
Kota Raja Running Festival hanyalah satu dari sekian banyak festival yang menghidupkan Kukar sepanjang tahun.
KukarLand Festival, Pekan Raya Sebulu, Erau Adat Kutai, dan banyak lagi, semuanya berkontribusi dalam menggerakkan roda perekonomian.
Sugianto, pelaksana tugas kepala Dinas Pariwisata Kukar, mengungkapkan visi besar di balik kemeriahan festival-festival ini.