Kalimat tersebut menjadi perkataan terakhir yang disampaikan Meyer sebelum meninggal dunia.
Hal itu yang kemudian membuat orang percaya, Meyer tewas dibunuh pesaing bisnisnya.
Meninggal Murni
Tak lama setelah kejadian, petugas bersama detektif dan tim dokter menyelidiki kasus kematian tersebut.
Mereka menyimpulkan, jus yang diminum Meyer tak mengandung racun. Kesimpulan itu disampaikan setelah melalui analisis toksikologi.
Menurut hasil pemeriksaan, Meyer justru meninggal dunia karena menderita aneurisma otak.
Hanya saja, secara kebetulan, Meyer menghembuskan nafas terakhir tak lama setelah meminum jus.
Kasus tersebut akhirnya ditutup. Kematian Stanley Meyer hanya dianggap sebagai kematian alami.
Keterangan yang disampaikan petugas kemudian diragukan banyak pihak.
Sebab, kalimat terakhir Meyer menjelang kematiannya dianggap mencurigakan.
Selain itu, kejadian tersebut terjadi ketika Meyer telah mengumumkan temuannya, yakni mesin berbahan bakar air.