Jumat, 22 November 2024

Sebab-Sebab Kekalahan Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2020

Rabu, 29 Desember 2021 23:43

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Foto: Ist)

POPNEWS.ID - Timnas Indonesia kalah dari Thailand 0-4 dalam laga Final Piala AFF 2020 Leg 1 Rabu (29/12/2021). Kekalahan itu menjadi catatan penting untuk Leg 2 yang akan berlangsung 1 Januari 2022 mendatang.

Indonesia harus memenangkan pertandingan di Leg 2 dengan selisih 4 gol hingga perpanjangan waktu jika ingin juara.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyatakan beberapa sebab kekalahan Indonesia.

Pertama adalah gol cepat Thailand.

Menurut Shin Tae-yong gol cepat dari Thailand yang terjadi di menit 2 babak pertama membuat permainan skuad Garuda tidak maksimal.

Kedua pemain Timnas Indonesia yang rata-rata berusia muda tidak bisa mengimbangi permainan pemain Thailand.

Pemain Thailand dinilai sudah punya jam terbang tinggi dalam pertandingan sebelumnya.

"Kebobolan cepat mempersulit kami sendiri," ujar Shin Tae-yong, dalam konferensi pers usai pertandingan dikutip dari JPNN.

Penyebab lainnya adalah Timnas Indonesia gagal mencetak gol ke gawang Thailand. Kegagalan itu bahkan hingga akhir pertandingan.

"Karena gagal mencetak gol, kami gagal meraih hasil baik," kata Shin Tae-yong.

Pelatih 52 tahun itu terus terang mengakui Thailand bermain sempurna saat Leg 1 Final Piala AFF 2020.

Indonesia justru banyak menunjukkan kelemahan yang perlu diperbaiki.

"Kami memang kurang. Kami mengakui hal itu," ucap Shin Tae-yong.

Indonesia tertinggal dari Thailand sejak menit awal pertandingan. Di menit awal babak pertama Thailand menjebol gawang Timnas Indonesia dari tendangan keras Chanathip Songkrasin di menit ke-2. Pemain ini juga mencetak gol di menit 52 babak kedua.

Dua gol lainnya lahir dari pemain Supachok Sarachat di menit ke-67 dan Bhordin Phala di menit 83.

Untuk menjadi Juara Piala AFF 2020, Timnas Indonesia harus menang di leg kedua dengan selisih lebih dari 4-0 atau 1 gol lebih banyak dan lewat perpanjangan waktu. (Redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment