Sementara itu Polda Jawa Tengah menyatakan akan mendalami video relawan Ganjar-Mahfud pesta miras.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi pada Selasa (9/1/2024).
Kapolda Jateng menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Polisi Militer Tentara Nasional Indonesia (POM TNI).
"Kami akan dalami. Dan nanti berkoordinasi dengan POM karena yang memeriksa POM," jelasnya saat ditemui di Mapolda Jateng.
Irjen Luthfi mengatakan, pihaknya akan menindak tegas siapapun yang mengganggu ketertiban umum ataupun melakukan pelanggaran hukum.
Tindakan tegas itu juga akan diterapkan kepada para kontestan pemilu.