Rahmat menjelaskan, bisa tersalurkannya berbagai jenis bantuan tersebut harus dilakukan melalui proses yang tak singkat.
"Ini adalah kerja keras selama dua tahun terakhir. Pelaku UMKM di sini (Muara Jawa) kesulitan mendapatkan bantuan karena belum memiliki kelompok dan legalitas," ucap Rahmat.
Pihaknya pun tak ragu untuk terjun langsung terlibat dalam proses pengusulan, karena melihat kesungguh-sungguhan dan kegigihan masyarakat untuk mengembangkan usahanya.
"Ya, ini juga karena kerja keras mereka, kami hanya mengurus soal legalitasnya, dari ijin sampai proposal usulan," jelasnya.
Dan Ia bersyukur, bantuan yang telah ditunggu-tunggu oleh masyarakat akhirnya dapat tersalurkan.
"Secara pribadi saya sangat bersyukur, orang tua kita terbantu, dan saya sangat optimis program ini dapat dilanjutkan tahun mendatang," pungkasnya. (*)