Label Halal Indonesia secara filosofi mengadaptasi nilai-nilai ke-Indonesian.
Bentuk dan corak yang digunakan merupakan artefak-artefak budaya yang memiliki ciri khas yang unik berkarakter kuat.
Logo baru ini juga representasi halal Indonesia.
Bentuk Label Halal Indonesia terdiri atas dua objek.
Pertama bentuk gunungan.
Kedua motif surjan atau lurik gunungan pada wayang kulit yang berbentuk limas, lancip ke atas.
"Ini melambangkan kehidupan manusia," kata Aqil.
Bentuk gunungan itu tersusun sedemikian rupa berupa kaligrafi huruf arab yang terdiri atas huruf Ḥa, Lam Alif, dan Lam dalam satu rangkaian.
Rangkaian huruf itu membentuk kata halal.
Bentuk tulisan itu gambarkan semakin tinggi ilmu dan semakin tua usia, maka manusia harus semakin mengerucut (golong gilig) manunggaling jiwa, rasa, cipta, karsa, dan karya dalam kehidupan, atau semakin dekat dengan Sang Pencipta.