"Bulan depan kita hadir di Yogyakarta, dan terakhir di Makassar," ucap Rendi.
Lanjut Rendi menjelaskan, Etam Begenjoh bertujuan untuk mempromosikan seni budaya, kuliner, olahraga tradisional dan bahasa Kutai secara nasional.
"Ini adalah ajang momentum memperkenalkan budaya kita secara nasional, terlebih saat ini Kukar merupakan wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN)," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Etam Begenjoh 2024, Rafif Fitrayasa, menerangkan, event tersebut disambut antusias oleh masyarakat Malang, bahkan sejumlah wisatawan mancanegara juga ikut hadir menyaksikan berbagai atraksi dan kegiatan.
"Kegiatan ini memang terbuka untuk umum, termasuk wisatawan mancanegara juga turut hadir," ucap Rafif.
Terkait Talkshow Kebudayaan, Ia secara khusus ingin Bahasa Kutai bisa seperti Bahasa Betawi yang menasional, dikenal dan digunakan banyak orang dari berbagai daerah.