POPNEWS.ID - Jurus Anies Baswedan dalam debat capres mendapat sorotan.
Pasalnya, dalam 2 edisi debat capres Anies Baswedan terus berupaya menyerang Prabowo Subianto.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Erwin Aksa, menyebut Anies menyesal usai mengambil sikap tersebut.
Erwin Aksa menyampaikan kabar soal penyesalan Anies Baswedan karena menyerang Prabowo dalam debat capres itu pertama kali dalam acara Total Politik.
Erwin menceritakan kembali soal pernyataannya itu.
“Tidak tau menyesal yang mana, tapi kayaknya ada kesantunan yang hilang waktu debat,” kata Erwin Selasa, 26 Desember lalu.
“Indonesia punya budaya, kita perlu saling menghargai, personal issue pemilih kita nggak suka (Anies menyerang Prabowo).”
Meski demikian, keputusan Anies menyerang Prabowo itu disebut-sebut berdampak pada elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang ikut menurun.
Sebelumnya, pada debat calon presiden itu Anies mempertanyakan soal putusan Mahkamah Konstitusi soal batas usia calon presiden dan calon wakil presiden yang melanggar etik berdasarkan putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi.
Putusan ini yang dinilai meloloskan Gibran Rakabuming Raka yang belum genap 40 tahun maju menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.