Ardiansyah berharap kolaborasi Kades dan pemerintah kecamatan akan membawa Loa Kulu menjadi contoh keberhasilan pembangunan desa di Indonesia, khususnya dalam menyambut pemindahan IKN.
“Harapannya kita kolaborasi ini untuk kebaikan bersama khususnya menyiapkan SDM dalam menyambut IKN,” jelasnya.
Ardiansyah juga menekankan bahwa para Kades memiliki tanggung jawab besar untuk mengidentifikasi dan memprioritaskan proyek-proyek infrastruktur yang akan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat.
Apalagi Kecamatan Loa Kulu, sebutnya, ditunjang dengan anggaran pembangunan terbesar di tahun 2024.
“Kami di kecamatan mengarahkan saja, karena desa yang punya anggaran dan kegiatan,” pungkasnya. (adv)
