Tapi dengan kondisi seperti ini, khususnya di daerah tertentu, ya kita ubah operasinya menjadi operasi siaga tempur," kata Yudo saat jumpa pers di Mimika, Papua Tengah, Selasa (18/4/2023).
Yudo menjelaskan, peningkatan status operasi ini untuk meningkatkan naluri bertempur prajurit.
Dia lalu membandingkan status operasi yang dilakukan di Laut Natuna.
"Jadi kalau TNI di Laut Natuna itu operasi siaga tempur laut.
Nah kalau di sini ada operasi siaga tempur darat.
Artinya, ditingkatkan dari soft approach menjadi operasi siaga tempur.