Jumat, 22 November 2024

7 Taipan Owner Perusahaan Tambang Batubara Terbesar dan Terkaya di Indonesia

Minggu, 9 Januari 2022 10:1

Ilustrasi

Edwin Soeryadjaya tercatat sebagai pendiri PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. Pria yang juga putra pendiri PT Astra Internasional Tbk ini juga menggenggam 3,29% saham PT Adaro Energy Tbk.

3. Thedore Permadi Rachmat

Thedore Permadi Rachmat merupakan pengusaha senior di Indonesia. Dia merupakan Wakil Komisaris PT Adaro Energy Tbk.

Forbes mencatat, Thedore Permadi Rachmat berada di urutan 15 orang terkaya Indonesia dengan kekayaan US$ 3 miliar.

Di Adaro, Thedore Permadi Rachmat punya saham kepemilikan sebesar 2,54%.

Thedore Permadi Rachmat juga diketahui menjadi pendiri Triputra Group tahun 1998. Triputra bergerak di sejumlah lini bisnis termasuk agribisnis, manufaktur, dan juga sektor pertambangan.

4. Low Tuck Kwong

Low Tuck Kwong lahir di Singapura. Dia tercatat sebagai pendiri Bayan Resources.

Bayan dikenal sebagai perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia.

Kekayaan Low Tuck Kwong mencapai US$ 2,6 miliar. Menurut Forbes, dia ada di urutan ke-18 orang paling kaya di Indonesia.

Berdasarkan RTI, Low Tuck Kwong memiliki saham Bayan Resources sebanyak 55,17%.

5. Arsjad Rasjid

Arsjad Rasjid diketahui publik Indonesia sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Dia tercatat sebagai Direktur Utama PT Indika Energy Tbk.

Ia juga memiliki 1,2 juta saham atau sebanyak 0,02% perusahaan tersebut.

Perusahaan Indika Energy bergerak di bidang tambang batubara melalui PT Kideco Jaya Agung.

Perusahaan Kideco Jaya Agung menjadi produsen batubara terbesar ketiga di Indonesia.

Kideco Jaya Agung yang didirikan tahun 1982, melakukan penambangan batubara terbuka di atas lahan konsesi seluas 50.921 hektar di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
POPentertainment