POPNEWS.ID - Lahan pemakaman yang terbatas menjadi keluhan warga Samarinda.

Pasalnya, terbatasnya lahan pemakaman tersebut berimbas pada biaya pemakaman yang turut membengkak.

DPRD Samarinda pun menaruh perhatian terhadap persoalan ini.

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmat Sopian Noor mengaku seringkali mendapatkan masukan dari beberapa tokoh agama dan masyarakat tentang kurangnya lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU).

Sopian juga mengatakan orientasi rancangan perda yang digodok nantinya setiap kecamatan akan disediakan lahan pemakaman dan pemerintah Kota turut membantu biaya pembelian lahan setiap pemakamannya.

“Bahkan kalau perlu dibantu biaya pembelian lahannya, Ini perlu kita. 

Contoh kalau misalnya mati mau di kubur di mana nanti kalau nda ada pemakaman,” ujarnya.

Dia juga berharap pemkot segera menyediakan lahan pemakaman baru dan gratis untuk masyarakat kurang mampu atau setidaknya menetapkan tarif terjangkau.

 

“Jangan sampai nanti orang mau pemakaman, orang sudah kesusahan meninggal keluarganya malah dibebani lagi dengan biaya pemakaman yang lumayan mahal,” kata Sopian belum lama ini.

Untuk itu, Sopian  meminta usulan tersebut segera mendapatkan solusi terbaik dari pemerintah sehingga pemberdayaan masyarakat berjalan maksimal.

“Kita berusaha bagaimana pemerintah ikut mencarikan solusi dengan membantu masyarakat mungkin dengan menyiapkan lahan lahan pemakaman di tiap kecamatan,” pungkasnya.