Karena posisi kakinya patah dan dalam keadaan pingsan, baik pengemudi maupun si korban.
Makanya, mereka keduanya ini tak bisa keluar dari mobil," kata Sambodo kepada wartawan di Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2022).
Sambodo mengatakan warga di lokasi kejadian berusaha memberikan pertolongan kepada AKP Novandi Arya Kharisma dan Fatimah kader PSI.
Namun, percikan api dari mobil membuat warga tidak berani mendekat.
"Masyarakat mencoba memberikan pertolongan, ada yang mencoba memecahkan kaca mobil dan sebagainya.
Namun karena sudah timbul percikan api dan kemudian api itu cepat membesar," imbuh Sambodo.
Warga juga tidak berani mendekat ke mobil Camry karena khawatir terjadi ledakan.
"Akhirnya masyarakat yang tadinya mau menolong kemudian mundur, takut terjadi ledakan di mobil tersebut," lanjutnya.
Sementara itu, AKP Novandi Arya Kharisma mengalami patah tulang akibat benturan tersebut.
Putra Gubernur Kaltara itu terjepit dasbor.
"Ini kelihatan jelas bagaimana dasbor ini menjepit kursi kiri depan, sehingga menyebabkan patah pada paha kiri daripada si korban yang berjenis kelamin laki-laki," beber Sambodo.
Sambodo mengungkapkan dari hasil pemeriksaan visum et repertum (VER) menyatakan AKP Novandi Arya Kharisma mengalami patah tulang pada kaki kirinya.
Kondisi ini diakibatkan AKP Novandi Arya Kharisma terdorong dasbor yang kemudian menjepit kakinya.