Lebih lanjut ia mengatakan pedidikan harus merata terlebih untuk daerah penyangga IKN seperti Samboja dan sejumlah daerah lainnya.
Oleh karenanya, ia mengimbau kepada Disdikbud Kaltim untuk memberikan data terkait pemerataan kawasan mana saja yang kekurangan sekolah sehingga membuat masyarakat kesulitan mendapatkan akses pendidikan yang layak.
Bukan hanya terkait akses sokolah, Reza juga meminta agar pemberian beasiswa dapat dipermudah dan penyebarannya dapat merata, salah satunya dengan memberikan informasi terbuka kepada masyarakat seluruh kabupaten/kota.
“2023 kalau bisa kouta penerima ditambah dan pemberian informasi mulai pendaftaran sampai apa saja syarat harus disebar luaskan. Kemudian berikan pemahaman apa saja penyebab mereka yang telah mendaftar tetapi kemudian tidak lolos,”pungkasnya. (Advertorial)