POPNEWS.ID - Ada banyak cara untuk mencapai kebahagian. Satu di antaranya melalui ajaran spiritual.
Misal, melalui ajaran Hindu yang telah dikenal sebagai tradisi dan spiritual metafisik tertua di dunia. Ajaran Hindu berakar pada pengakuan mendalam terhadap alam semesta.
Dalam ajaran ini dikenal 7 langkah untuk meraih kebahagiaan seperti yang diungkapkan dalam Namastest. Anda bisa mempelajari dan mencobanya,
Pertama adalah mengembangkan cinta-diri untuk menjadi bahagia. Langkah ini mengutamakan pada aspek mencintai diri sendiri. Caranya dengan memberikan penilaian dan apresiasi terhadap diri agar merasa layak untuk bahagia.
Cara memberi nilai pada hidup kita antara lain dengan menjaga kesehatan dan kesejahteraan fisik.
Langkah kedua adalah memikirkan dan melakukan tindakan. Cara ini sebenarnya untuk mengatasi kekalutan pikiran. Terkadang, orang hanya merasa bahagia hanya dengan memikirkan saja tanpa tindakan.
Dalam ajaran Hindu, memikirkan kemudian berntidak akan membuat kehidupan menjadi lebih baik. Langkah ini juga untuk menghindari frustrasi dan rasa bersalah.
Tetapi perlu dicatat, apa yang dipikirkan harus sesuai dengan tindakan. Jika tidak, justru akan menjadi beban pada pikiran Anda.
Langkah ketiga adalah mengusir rasa iri dalam diri manusia. Rasa iri terkadang muncul karena melihat prestasi orang lain lebih baik daripada prestasi yang kita capai.
Hal ini akan mendorong pada jalan buntu dan penderitaan. Alasannya, kita tidak pernah tahu apa yang pernah dialami orang lain atas prestasi yang mereka raih.
Jadi, lebih baik jaga diri Anda dengan mencapai apa yang akan diraih. Jangan biarkan rasa iri atau cemburu tumbuh di dalam hati Anda.
Langkah keempat adalah melawan rasa dendam. Rasa dendam itu biasanya muncul setelah menerima cacian atau hinaan. Akibatnya, cacian atau hinaan itu menimbulkan rasa sakit hati.
Waktu akan mengubah rasa sakit hati itu menjadi frustrasi dan kemarahan. Di situlah dendam akan muncul sebagai nafsu yang tak berguna dan merugikan.
Kita juga perlu menyadari bahwa hidup punya logika sendiri. Singkatnya, siapa yang menabur angin, akan menuai badai.
Jauhkan rasa dendam dan hidup kita akan tenteram. Lebih baik memaafkan, melupakan, dan melepaskannya.
Langkah kelima adalah mengambil sesuai hak yang dimiliki diri sendiri. Umat Hindu percaya bahwa segala sesuatu yang diambil secara tidak sah dari orang lain memiliki akibat yang serius.
Tindakan mengambil hak orang lain akan membuahkan kerugian di masa mendatang. Ini tidak hanya berlaku untuk barang-barang material. Mengambil hak orang lain juga berkaitan dengan mengambil ide, kasih sayang, atau manfaat yang tidak sesuai dengan Anda.
Langkah keenam yaitu menghindari segala sesuatu yang dapat melemahkan diri sendiri. Sebuah keniscayaan bahwa setiap makhluk hidup mengalami perlakukan buruk, juga dari makhluk-makhluk lain.
Dalam ajaran Hindu, hubungan di alam semesta memerlukan dasar kasih sayang. Dengan begitu, siapapun akan merasa bahagia. Satu sama lain saling menghargai dan akan menjadi sumber kegembiraan dan kesejahteraan bersama.
Maka, ketika ada perlakuan buruk, ada baiknya Anda tegas menolak situasi atau orang apa pun yang menganiaya Anda. Bentuk pelecehan tidak memberikan dampak baik untuk Anda.
Membiasakan diri untuk menyampaikan rasa terima kasih adalah langkah ketujuh untuk mencapai kebahagiaan. Cara ini sederhana.
Luangkanlah waktu untuk berterima kasih setiap hari ketika Anda memiliki alasan untuk berterima kasih. Menjadikannya kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari akan memberikan warna berbeda pada hidup Anda.
Percayalah, tak ada yang akan merasa dirugikan dengan ucapan terima kasih. Berterima kasih juga akan menyiratkan bahwa orang itu memiliki tabiat murah hati dan mampu menghargai hidup. (Redaksi)
