POPNEWS.ID - Kalimantan Timur dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan kejuaraan nasional (Kejurnas) Angkat Besi, antar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar/Daerah (PPLP/D) dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO).
Agus Tianur, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, meminta seluruh jaharannya bisa mempersiapkan agenda kejurnas PPLP/D ini lebih matang.
Persiapan maksimal diperlukan guna memastikan agenda kejurnas bisa berjalan sukses.
"Saya minta untuk seluruh panitia yang terlibat dapat bekerja secara profesional dan membuat perencanaan yang matang untuk kesuksesan dan kelancaran kejurnas ini," kata Agus Tianur.
Kaltim memiliki modal besar dalam perhelatan pesta olahraga, mulai dari Pekan Olahraga Nasional (PON), Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS), Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS), Sukan Borneo, serta BIMP-EAGA yang merupakan ajang internasional.
"Pengalaman ini tentu menjadikan kita akan mempersiapkan kejurnas secara baik, mulai dari tim schedule, person in charge (PIC) yang bertanggung jawab atas bidang yang ditentukan," jelasnya.
Sementara itu, Achmad Nasir, Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, menjabarkan pelaksanaan Kejurnas Angkat Besi PPLP/D akan dijadwalkan pada 26 hingga 28 mei 2023 mendatang.
Pelaksanaan kejurnas akan digelar di Kompleks Gelora Kadrie Oening Sempaja.
"Untuk jadwal akan kami sampaikan terlebih dahulu ke pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), untuk kemudian disampaikan ke seluruh provinsi peserta," ungkap Nasir.
Kejurnas ini akan mempertandingkan 12 kelas angkat besi, dan memperebutkan 108 medali.
Kaltim pernah melahirkan dan memiliki sejumlah atlet potensial pada cabor angkat besi di tingkat pelajar.
"Annisa Nur Permata Sholeha yang merupakan didikan asli SKOI Kaltim dan Muhammad Faathir yang saat ini baru berusia 18 tahun dan memegang rekor dunia junior di kelas 61kg," jelasnya. (adv)