POPNEWS.ID - Penyanyi dangdut Wika Salim memberikan penjelasan terbaru terkait perkembangan kasus penggelapan dana yang melibatkan oknum dari pihak manajemennya.
Penggelapan dana yang disebut mencapai miliaran rupiah itu sudah dilaporkan ke polisi seminggu lalu oleh kuasa hukumnya.
Namun Wika Salim tetap membuka peluang kalau kasus itu diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kalau emang lo mau secara kekeluargaan, ya mungkin ini bisa kita setop," ujar Wika Salim, Selasa (10/12/2024) dikutip dari detikcom.
Namun, ia menegaskan bahwa jika pihak yang terlibat tidak menunjukkan itikad baik, ia akan tetap melanjutkan kasus ini ke jalur hukum.
"Kita tetap lanjut semuanya sesuai dengan kesepakatan awal. Kalau gak ada etikat baik, ya berarti kita prosesnya hukum," tegas Wika.
Ia menjelaskan bahwa komunikasi dengan mantan managernya sudah dihentikan.
Saat ini dirinya lebih fokus pada pekerjaan yang harus dijalani.
Meskipun demikian, Wika mengungkapkan mantan managemennya masih berusaha menyelesaikan masalah ini.
Saat ditanya mengenai upaya untuk mengembalikan dana yang digelapkan, Wika menjelaskan bahwa pihak mantan manajemen telah berjanji untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
Diberitakan sebelumnya, uang hasil kerja Wika Salim selama bertahun-tahun diduga disalahgunakan oleh manajemen yang menaunginya.
Wika Salim pun mengaku syok ketika mengetahui hal tersebut.
Menurutnya, uang yang diduga digelapkan itu nominalnya sangat besar.
"Kaget juga dan masih susah untuk berbicara karena nominalnya besar," ujar Wika Salim, Rabu (4/12/2024).
Ia mengaku, apabila uang miliknya yang hilang dalam jumlah sedikit maka ia masih bisa mengikhlaskan.
"Kalau sedikit, kita masih legawa, tapi totalnya lumayan besar," ungkapnya.
Kuasa hukum Wika Salim, Sandy Arifin juga tidak menyebutkan angka kerugian yang dialami Wika Salim tersebut.
Ia menyebut, nominalnya mencapai miliaran.
"Ya sekira segitu (miliaran)," ucapnya.
Wika Salim mengatakan, kerugian yang dialaminya itu berimbas kepada pekerjanya yang hingga saat ini belum mendapatkan bayaran.
"Kerugian ini, bukan aku saja yang merasakan melainkan beberapa hak-hak dari kru aku yang harusnya sudah didapatkan, ini malah tidak mendapatkan. Padahal, informasi ke aku mereka sudah dapat tetapi ternyata tidak," pungkasnya. (*)