Jumat, 22 November 2024

Band

Voice of Baceprot (VoB): Musik Menyelamatkan Kami

Dari Pelosok Garut ke Panggung Dunia

Rabu, 7 Juni 2023 15:28

Voice of Baceprot atau VoB, grup band metal asal Garut. (ist)

POPNEWS.ID - Voice of Baceprot atau VoB adalah fenomena baru di dunia musik internasional.

Tiga wanita dari pelosok Garut ini melompati hingar bingar belantika musik Tanah Air.

Nyaris tidak pernah ada panggung musik Tanah Air yang menyediakan tempat untuk Voice of Baceprot.

Tapi, industri musik luar negeri seakan menjadi panggung sesungguhnya bagi Voice of Baceprot.

Berbicara di Woman Kind USA, personel Voice of Baceprot menceritakan pengalaman tak terduga bisa sampai ke panggung internasional.

Vokalis sekaligus gitar, Marsya Kurnia menuturkan, Ia dan dua personel lainnya telah diselamatkan oleh musik.

Musik telah merubah kehidupannya, dan tiga gadis desa asal Indonesia berhasil membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin.

"Mungkin Anda bisa mengatakan bahwa kami adalah salah satu dari orang-orang yang diselamatkan oleh musik. Musik dapat mengubah dunia, dan tiga gadis remaja dari Indonesia melakukan hal itu," ucap Marsya.

Musik membuat ketiganya lebih percaya diri, bebas dan lebih bahagia.

Tidak hanya itu saja, menurut ketiganya musik bisa menyelamatkannya dari depresi.

"Kita akan selamat dari depresi, karena kita dapat mengekspresikan emosi kita. Bahkan dapat mendukung orang lain dan gerakan perempuan lainnya," imbuhnya.

Dan yang terpenting, musik metal yang dibawakan VoB hanya bertujuan untuk membuat orang lain bahagia.

Meledaknya nama Voice of Baceprot terjadi di Agustus 2022, festival band musik metal terbesar di dunia, Wacken Open Air, sukses digelar di Jerman dengan menghadirkan band-band cadas kelas dunia, sebut saja Slipknot, Judast Priest, The Iron Maidens hingga Arch Enemy.

Festival yang pertama kali diadakan tahun 1990 ini selalu dipadati oleh tak kurang dari 80 ribu orang.

Di antara nama band metal papan atas tersebut, ada satu band metal perempuan asal Indonesia yang juga berhasil mencuri mata dunia yaitu Voice of Baceprot

Voice of Baceprot adalah grup musik metal yang berasal dari Garut, Jawa Barat.

Band trio wanita yang digawangi oleh Marsya (vokalis dan gitaris), Sitti (drummer) dan Widi (bassis) ini digagas sejak 2014.

Band ini terbentuk saat ketiganya masih berada di bangku sekolah dan menamakan grupnya dengan Baceprot yang dalam bahasa Sunda berarti "berisik" atau "bawel".

Tak keliru memang sebab nama tersebut mencerminkan aliran musik yang mereka mainkan.

Kisah pembentukan band ini berawal saat Marsya, Sitti dan Widi mengikuti kegiatan ekstra kurikuler di salah satu Madrasah (MTs) di Singajaya, Garut.

Saat itu mereka dibawah bimbingan Ersa Eka Susila Satia sebagai pelatih sekaligus guru konseling di sekolah tersebut.

Ersa juga kerap mengajari ketiganya bermain musik dan memberikan referensi tentang musik, hingga mendorong ketiganya untuk tampil dalam ajang kompetisi musik di daerahnya.

Sejak awal dibentuk pada 14 Februari 2014, banyak pertentangan yang dihadapi terutama dari lingkungan sekitar karena gaya musik yang mereka mainkan dianggap tidak pantas dengan latar belakang mereka.

Namun kendati mengalami penolakan, VoB tetap meneruskan passion mereka dengan mengikuti sejumlah festival dan pertunjukan musik di kota-kota Jawa Barat hingga menyuarakan kritik tentang apa yang mereka rasakan melalui ekspresi musikalitas.

Sebelum menulis lagu sendiri yang dibantu oleh Ersa, VoB acapkali mengcover lagu-lagu dari band metal kelas dunia di antaranya tembang dari Rage Against The Machine, Slipknot, Red Hot Chilli Peppers dan lainnya.

Tidak puas dengan coveran lagu, VoB menciptakan lagu sendiri dan akhirnya merilis debut singelnya bertajuk "School Revolution" pada 1 Mei 2018,.

Proses produksi singel tersebut dibantu oleh Stephan Santoso yang juga gitaris dari Musikimia. 

Tak disangka, lagu ini ternyata semakin membuat mereka dilirik publik internasional

Tak lama setelah berhasil mengeluarkan debut singlenya yang berjudul “School Revolution”, mereka akhirnya semakin dilirik dan diliput oleh berbagai media asing.

Setidaknya mereka sudah masuk ke banyak publikasi media internasional seperti The New York Times, NPR, BBC, DW dan The Guardian.

Tawaran manggung mulai berdatangan menghampiri band yang memadukan musik Rap-Rock, Funk-Rock dan Metal ini.

Setelah mereka tamat dari Madrasah Aliyah pada tahun 2020, Marsya, Sitti, dan Widi memilih pindah ke Jakarta untuk mengembangkan karier musiknya.

Hingga kini, VoB sudah diundang ke banyak festival musik bergengsi di luar negeri.

Tercatat mereka telah tampil di WOW (Women of the World) Festival UK 2021’s WOW Sounds dan bertemu Duchess of Cornwall, HRH Camilla Parker-Bowles.

Kemudian pada 28 November 2021, VoB melangsungkan tur bertajuk “Fight, Dream, Believe” yang digelar di Belanda, Belgia, Prancis dan Swiss

Tur Eropa tersebut dalam rangka mempromosikan singel terbaru mereka berjudul "God, Allow Me (Please) to Play Music".

Pada tahun yang sama, mereka juga tampil di acara Global Just Recovery Gathering. 

Kemudian penampilan mereka di festival musik metal terbesar di dunia, Wacken Open Air, Agustus 2022.

Keberhasilan menjajaki berbagai panggung nasional hingga interasional tentu saja berhubungan dengan kualitas karya - karya mereka yang dapat diterima oleh telinga publik.

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment