POPNEWS.ID - Sebuah video yang memperlihatkan penggerebekan pasangan selingkuh viral di media sosial.
Peristiwa itu terjadi di sebuah hotel di Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Video penggerebekan itu viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @andrenali_48.
Dari keterangan dalam video yang beredar, si perempuan yang digerebek merupakan guru sekolah dasar (SD), berinisial MFT.
Sementara si pria merupakan seorang Kepala Desa (Kades) di Magelang, berinisial BS.
Dalam video yang beredar, terlihat si pria dan perempuan berada di dalam kamar nomor 15.
Awalnya, polisi terlihat mengetuk kamar hotel, dan tampak si pria membukakan pintu.
Setelah dicek di dalam kamar mandi terlihat seorang perempuan menggunakan kain jarik.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, penggerebekan itu bermula saat suami MFT, yakni HW curiga dengan tingkah laku sang istri.
rumah tangga keduanya memang sedang tidak harmonis.
Bahkan, pasangan suami istri itu sudah sepakat untuk pisah ranjang.
HW kemudian menyimpan kecurigaan bahwa istrinya, MFT berselingkuh dengan pria lain.
Berangkat dari kecurigaan itu, HW berupaya mencari bukti.
Sampai akhirnya pada malam Tahun Baru 2023, HW mengetahui bahwa perselingkuhan istrinya benar adanya.
Secara diam-diam, HW mengikuti istrinya yang check in bersama BS di sebuah hotel di Kecamatan Ayah.
Ia kemudian meminta bantuan aparat kepolisian setempat untuk menggerebek sang istri yang tengah berduaan dengan BS.
Kasat Reskrim Polres Kebumen, AKP Kadek Pande Apridya Wibisana membenarkan penggerebekan tersebut.
Ia mengatakan, penggerebekan itu dilakukan saat malam pergantian tahun.
"Iya ada penggerebekan. Kejadiannya dini hari tahun baru kemarin, tanggal 1 Januari."
"Jadi sementara infonya suami beserta warga meminta tolong anggota Polsek," ujarnya, Selasa (3/1/2023).
Kadek menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari yang bersangkutan.
"Aduan sudah kami terima, bentuknya pengaduan, tapi masih dalam penyelidikan."
"Kemarin sudah beberapa kami klarifikasi, intinya seperti itu (seperti dalam video)," jelasnya.
Sementara, terkait kepastian status keduanya yang disebut merupakan seorang guru dan kades, pihaknya masih mendalami.
"Kalau untuk kebenarannya masih kami dalami, karena itu informasi dari luar."
"Kalau penyelidikan normatif, perlu SK dan lainnya, jadi masih diduga yang perempuan guru dan pria kades," terangnya.
Kadek juga belum bisa memastikan asal keduanya.
"Sementara setahu kami tinggalnya di Ayah, kalau aslinya Magelang masih kami dalami."
"Yang kami pahami memang ada saudaranya di Magelang," imbuhnya. (*)