POPNEWS.ID - Wali Kota Samarinda, Andi Harun resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 Kota Samarinda, Sabtu (29/01/2022) malam di GOR Segiri.

Tema MTQ Tingkat Kota Samarinda tahun ini adalah “Dengan MTQ ke 43 kita cetak generasi Qur’ani Guna Terwujudnya Samarinda sebagai Kota Pusat Peradaban”.

Menurut Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Ruran (LPTQ) Kota Samarinda sekaligus Panitia Pelaksana MTQ Tingkat Kota Samarinda, Ridwan Tassa, kegiatan MTQ ke-43 ini diikuti sepuluh kafilah dari sepuluh Kecamatan di lingkungan Kota Samarinda.

"Dalam pelaksanaannya, MTQ kali ini akan berlangsung mulai Sabtu 29 Januari 2020 hingga Sabtu 5 Februari 2022 yang berlangsung di delapan arena yang digunakan," ujar Ridwan Tassa.

Berikut rincian arena MTQ Kota Samarinda ke-43

1. Halaman GOR Segiri

2. Masjid Plaza Mulia,

3. Aula Kementerian Agama Kota Samarinda

4. Aula Hotel Selyca Mulia

5. Aula Pembelajaran MAN 2 Samarinda

6. Aula Perpustakaan Kota Samarinda

7. Laboratorium MAN 2 Samarinda

8. Ballroom Hotel Grand Sawit Samarinda.

Dalam sambutan, Wali Kota Samarinda, Andi Harun sampaikan bahwa kegiatan MTQ yang rutin digelar setiap tahun ini memiliki tujuan untuk satu media silahturami antar kafilah Kecamatan dan para pelajar di Kota Samarinda untuk semakin mencintai Al-qur’an.

“Harapan kami mudah-mudahan momentum MTQ, bisa menjadi motivasi kita semakin mencintai Al-qur’an mewujud generasi Qur’an dan menjadikan kota ini kota yang religius,” ujar Wali Kota Andi Harun.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun juga menyatakan sejumlah pesan kepada para peserta untuk memperkuat keikhlasan dan mengeluarkan kemampuan terbaik. Nantinya, para pemenang di MTQ ke-43 Kota Samarinda, akan mewakili Samarinda ke MTQ tingkat Provinsi Kaltim bulan Maret 2022.

"Mudah-mudahan diantara peserta kita yang keluar sebagai juara bisa mewakili Kota Samarinda atau bahkan mewakili Kaltim di tingkat nasional,” ujar Wali Kota Andi Harun.

Wali Kota Samarinda Andi Harun juga menyampaikan bahwa momentum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ini menjadi motivasi untuk semakin mencintai Al-Qur’an, mewujudkan generasi Qur’an dan menjadikan Kota Samarinda yang religius dan berwawasan Nasional.

"Selain itu kita harus mentradisikan MTQ sebagai kegiatan yang bersifat rutin untuk mengingatkan generasi kita agar bisa terus – menerus membaca Al - Qur'an, memahaminya dan mengamalkannya yang terkandung dalam Al - Qur'an," ujar Wali Kota.

Pembukaan MTQ ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh Wali Kota Samarinda didampingi pejabat lainnya.

Wali Kota Samarinda juga menyerahkan piala bergilir MTQ yang diterima dari juara sebelumnya kepada panitia pelaksana. Juara umum MTQ sebelumnya adalah Kecamatan Sungai Pinang. (Redaksi)