POPNEWS.ID - Voice of Baceprot mempromosikan album bertajuk Retas, yang merupakan album perdana mereka.

Marsya, Widi dan Sitti pun menggelar konser di 11 kota di Amerika Serikat, untuk mempopulerkan album mereka.

Upaya keras Voice of Baceprot merintis karir di musik metal pun jadi perhatian media internasional.

Salah satunya Majalah New Musical Express atau Majalah NME.

Sebagai informasi NME adalah majalah musik populer di Inggris yang diterbitkan sejak Maret 1952.

Band metal asal Garut Indonesia, Voice of Baceprot terpilih menjadi model sampul majalah NME edisi terbaru berkat pencapaian mereka sepanjang karier. 

Dikutip dari NME, Voice of Baceprot sedang menggelar konser di Amerika Serikat untuk pertama kalinya.

Voice of Baceprot memiliki tiga personel, yaitu Marsya sebagai vokalis dan gitar, Widi sebagai bass dan Sitti sebagai pemain drum. 

Ketiga perempuan ini berkesempatan untuk tampil di sampul majalah NME berkat karier mereka yang semakin memukau.

"Dalam sembilan tahun, alumni #NME100 telah berubah dari remaja yang bermain lagu cover di kampung halaman mereka di pedesaan Jawa Barat menjadi musisi metal terkemuka di Indonesia," tulis NME, baik pada keterangan unggahan di Instagram maupun di artikel mereka.

Dalam wawancara itu, Marsya menguraikan perjalanan VoB di dunia musik.

Termasuk stigma negatif yang mereka dapat lantaran ketiga personilnya menggunakan hijab.

VoB juga menjelaskan tentang album perdana mereka yang bertajuk Retas. (*)