POPNEWS.ID - Polda Metro Jaya bergerak cepat mengamankan pengeroyok Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia ( KNPI), Haris Pratama.
Polisi menyebut aksi pengeroyokan ini sudah direncanakan.
Sebelumnya, polisi merilis pengeroyok Haris Pratama merupakan debt collector.
Haris Pratama sendiri meyakini ada orang kuat yang ingin mencelakakan dirinya, dengan menyewa orang suruhan.
Haris Pertama mengapresiasi polisi yang telah menangkap tiga pelaku pengeroyokan terhadap dirinya.
Haris Pertama menduga ada orang kuat yang telah memesan para pengeroyok dan berharap polisi mengusutnya.
"Saya mengapresiasi langkah Polri yang sangat cepat berhasil menangkap pelaku pengeroyokan terhadap saya.
Polisi harus mengungkap siapa dalang di balik pengeroyokan terhadap saya.
Saya menduga mereka mendapat pesanan dari orang kuat yang mempunyai finansial yang kuat pula," kata Haris dalam keterangan kepada wartawan, Rabu (23/2/2022).
Haris mengaku dirinya juga diancam akan dibunuh. Ia pun akan meminta perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Konsumen (LPSK).
"Pelaku mengancam akan membunuh saya. Saya akan meminta perlindungan kepada LPSK," imbuhnya.
polisi mengatakan pengeroyokan terhadap Haris Pertama sudah direncanakan. Para tersangka diketahui sudah dua kali menggelar pertemuan untuk merancang skenario.
Tubagus Ade menyebutkan para tersangka sudah menggelar beberapa kali pertemuan. Dalam pertemuan itu mereka membahas skenario pengeroyokan terhadap Haris Pertama.
"Kan ada pertemuan di tanggal-tanggal sebelumnya, kan kita sudah dapat semua.
(Perencanaan) beberapa hari sebelumnya lah," imbuhnya. (*)