Jumat, 20 September 2024

Advertorial DPRD Samarinda

DPRD Samarinda Soroti Buruknya Drainase di Beberapa Titik Kota, Picu Banjir

Kamis, 20 Oktober 2022 19:7

Andi Harun saat meninjau lokasi banjir di Samarinda, pada Minggu malam (29/8/2021)/ Sumber: pojoknegeri.com

POPNEWS.ID - Banjir menjadi persoalan klasik di Samarinda.

Beragam cara dilakukan Pemkot Samarinda untuk mengendalikan banjir di Kota Tepian.

Terbaru, Anggota DPRD Samarinda menyoroti program pengendalian banjir di Ibu Kota Kaltim, ini.

Sebagaimana diketahui, Pemkot Samarinda terus melakukan pembenahan demi membebaskan Kota Tepian dari banjir pasca hujan.

Namun hingga kini, masih ditemukan genangan air di beberapa titik jalan pasca-hujan turun.

Samri Shaputra mengatakan banjir terjadi akibat buruknya drainase yang ada dan juga karena kondisi alam yang sangat ekstrim.

“Sudah banyak yang dirasa tidak berfungsi lagi.

Karena itu, kami mendorong pemerintah untuk bisa melakukan normalisasi terhadap drainase atau parit agar air langsung mengalir ke sungai Mahakam,” ucap Samri, Selasa (18/10/2022).

Politisi PKS itu melanjutkan, terdapat sejumlah drainase ambruk sehingga menyebabkan aliran air terhambat dan mengakibatkan banjir, salah satunya di Samarinda Seberang.

“Ini tidak hanya menjadi tugas pemerintah, tapi upaya masyarakat gotong royong untuk saling menjaga dengan tidak membuang sampah sembarang tempat juga dibutuhkan,” ungkapnya.

Banyaknya persoalan banjir yang terjadi, membuat Samri tidak berdiam diri dan akan mengambil tindakan, termasuk menindak lanjuti galian C yang dinilai salah satu faktor penyebabnya banjir.

“Tentunya tidak berdiam diri dalam menangani banjir, saat ini saja pemerintah telah alokasikan dan untuk menangani banjir tetapi butuh waktu serta beberapa masalah lain yang menghambat,” pungkasnya. (advertorial)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment