POPNEWS.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) merencanakan pembangunan sekolah olahraga khusus bagi penyandang disabilitas.
Langkah ini bertujuan untuk mencetak atlet-atlet berbakat yang siap bersaing di ajang Paralimpiade dan memperkuat prestasi olahraga di kalangan penyandang disabilitas.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Sugiarta, menyatakan komitmen Dispora Kaltim dalam mengembangkan potensi atlet disabilitas.
"Kami ingin sejalan dengan visi misi Presiden Prabowo yang menekankan perhatian terhadap disabilitas tanpa ada diskriminasi," ujar Bagus.
Dispora Kaltim telah menjalankan program-program yang mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk memperioritaskan pembinaan atlet disabilitas.
Keberhasilan atlet Kaltim di Peparnas XVI Papua 2021 (peringkat 15) dan Peparnas Solo 2024 (peringkat 13) menjadi bukti kerja keras dan dedikasi mereka yang patut mendapat dukungan.
Sebagai tindak lanjut, Dispora Kaltim bekerja sama dengan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kaltim untuk mendirikan sekolah olahraga yang berfokus pada penyandang disabilitas, dengan model yang terinspirasi dari Sekolah Keolahragaan Disabilitas (Skodi) di Solo.
Dengan rencana ini, para atlet disabilitas Kaltim akan mendapatkan akses pendidikan dan pelatihan yang terstruktur sesuai bidang olahraga mereka.
"Kami berharap sekolah ini dapat menjadi wadah bagi bibit-bibit atlet difabel berprestasi, mendukung mereka mencapai potensi maksimal," pungkas Bagus. (adv/disporakaltim)