Sabtu, 23 November 2024

Kabar Trending

Dibangun 1873, Istana Merdeka Angker, Gus Dur Digoda Mahluk Halus, Jokowi Tak Kuat dan Pilih Pindah

Rabu, 20 September 2023 15:27

Istana Merdeka yang dikabarkan angker

POPNEWS.ID - Istana Kepresidenan merupakan tempat yang sakral.

Istana Kepresidenan juga biasanya dijadikan tempat tinggal bagi kepala negara.

Selain itu, Istana Kepresidenan juga berfungsi sebagai lokasi acara-acara kenegaraan digelar.

Indonesia memiliki beberapa istana kepresidenan, dua diantaranya berada di Jakarta dan berada di area kompleks yang sama, yaitu Istana Negara dan Istana Merdeka.

Istana Merdeka yang dibangun tahun 1873 ini konon berhantu. 

Memang sampai saat ini faktanya hanya ada dua orang presiden yang pernah menetap lama di Istana Merdeka, yaitu Presiden Soekarno dan Gus Dur.

Dikutip dari akun Youtube IPedia dotID, ada cerita unik ketika Gus Dur sekeluarga pindah ke istana.

Mereka dihentikan di pintu masuk dan diberitahu bahwa mereka harus bernegosiasi dengan roh halus penjaga istana.

Mereka percaya bahwa istana itu memang berhantu, terutama sebuah kamar yang dipakai sebagai tempat penyimpanan bendera pusaka. 

Ruang itu tertutup dan hanya dibuka setahun sekali.

Yenny Wahid, putri kedua Gus Dur membenarkan bahwa istana memang memiliki hawa mistis.

“Istana memang seram, ada beberapa ruangan yang tidak nyaman, kata Yenny dalam buku ‘Mata Batin Gus Dur’. 

Pernah suatu kali Gus Dur sedang santai duduk di kursi, tiba-tiba kursi yang diduduki Gus Dur itu bergoyang kencang.

Lalu presiden keempat RI itu bicara dalam bahasa Jawa, “Sudah, saya tau kamu ada, jangan ganggu saya. 

Kamu di duniamu, saya di dunia saya sekarang” ujar Yenny menirukan ucapan Gus Dur.

Memang sejak Gus Dur menjadi presiden, kerap menggelar pengajian di istana. 

Namun kata Yenny, pengajian tak mengurangi keseraman istana.

Menurut Yenny, Gus Dur beberapa kali digoda makhluk halus disana.

Pernah juga suatu kali saat sedang digelar pengajian, ada pohon di istana yang mengeluarkan asap putih.

Tapi menurut Yenny, Gus Dur menjawab, ”Nggak usah takut, mereka juga mau ikutan mengaji.”

Yenny yang kala itu menempati kamar tidur di sayap kanan istana bersama kakak dan adiknya, bercerita mengenai gangguan yang dialami teman adiknya yang pernah menginap di istana.

Beberapa teman putri Gus Dur yang sedang menginap itu kabarnya sering diganggu saat melintas di ruang tengah, sering ada makhluk yang bertubuh besar yang berlari kencang.

Gus Dur yang sering mengingatkan bahwa anak-anaknya harus berdamai dengan makhluk dunia lain itu punya cara cerdas untuk mengusir keangkeran istana.

Semenjak Gus Dur datang, istana dibuka seluas-luasnya bagi masyarakat sehingga istana menjadi ramai.

Presiden Jokowi dan keluarga juga pernah tinggal di istana yang seram itu kala baru dilantik sebagai presiden tahun 2014.

Pada awal pemerintahan presiden ketujuh RI itu, Yenny Wahid putri Gus Dur sudah menyarankan agar keluarga Jokowi sebaiknya tak tinggal di Istana Merdeka.

Kemudian memang Presiden Jokowi dan keluarganya memutuskan untuk pindah dan memilih Istana Bogor sebagai tempat tinggal mereka.

Alasan kepindahan Jokowi dari Istana Merdeka pernah diceritakan oleh Jokowi kepada Panda Nababan.

Politikus senior PDIP itu menceritakan kisah seram detik-detik Presiden Jokowi dan keluarga pindah ke Istana Bogor yang ditulis dalam bukunya ‘Panda Nababan lahir sebagai petarung, sebuah otobiografi’.

Nababan menulis dalam bukunya, “Jokowi mengatakan kepada saya, dirinya merasa tidak nyaman dan aman tinggal di Istana Merdeka.”

Jokowi mengatakan bahwa dirinya tidak betah lantaran meja dan dinding di Istana Merdeka disebutnya bisa 'berbicara'”, cerita Nababan.

Selain Jokowi, Presiden SBY pernah tinggal sebentar disana sebelum memilih pindah ke Istana Negara dengan alasan yang tak diketahui.

Alih-alih tinggal di istana, dua presiden RI lainnya Habibie dan Megawati malah memilih untuk tinggal di kediaman pribadi mereka. (*)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment